Menikmati Boleh Tapi Dijaga Juga Dong!
OLEH : ANNISA NURLAILI
Ketika kita mendengar kata ‘berwisata’, dibenak kita pasti sudah membayangkan hal-hal yang menarik dan menyenangkan, mulai dari melihat dan merasakan pemandangan alam yang indah, menikmati berbagai kuliner khas daerah yang dikunjungi, mengunjungi tempat pariwisata, berfoto, bersenang ria, dan lain sebagainya. Sebagian orang menyukai menikmati hari liburnya dengan berwisata ke suatu daerah. Entah itu bersama keluarga, sahabat, atau mungkin dengan orang yang disayang. Banyak pilihan dalam menentukan ingin berlibur kemanakah kita? Ada yang menyesuaikan dengan budgetnya, ada pula yang tertarik dengan pesona alamnya. Semua itu tergantung pilihan dari masing-masing seseorang.
Seperti yang sudah kita ketahui, Indonesia memiliki berjuta ragam pemandangan alamnya yang mempesona mata. Dan juga pemuda pemudi Indonesia banyak yang memilih menikmati liburan atau akhir pekannya setelah melewati hari pekannya dari tugas kuliah atau pekerjaan untuk tracking ke gunung atau ke pantai-pantai. Semua informasi itu tentunya dengan mudah kita dapatkan melalui jejaring social internet. Memang mempesona dan menggoda iman kita yang melihat sekilas info dan fotonya tentang wisata alam baru yang dilihat. Namun, beberapa dari masyarakat Indonesia sendiri terkadang lupa tentang keindahan alam yang asli bukan berasal dari sampah. Pasalnya setiap ada wisata alam baru, masyarakat Indonesia berbondong-bondong datang kesana dan mengabadikan momen mereka kesana serta meng-uploadnya di social media mereka. Seakan-akan mereka berlomba-lomba pada yang lain untuk menunjukkan ‘Ini lho ada wisata baru, aku pernah kesini, aku yang pertama datang’ atau ‘Aku pernah kesini dan kesini. Terbukti dong kalau aku anak alam. Aku cinta alam. Aku cinta alam Indonesia’.
Ya bagus memang kita sebagai anak Indonesia mencintai alam tanah air sendiri. Kita boleh bangga kalau kita pernah mengunjungi ke wisata alam Indonesia pada dunia. Selain untuk menunjukkan pada masyarakat lain bahwa kalau liburan di Indonesia saja, tidak perlu sampai pergi keluar negeri kalau di negaranya sendiri memiliki pesona alamnya yang layak kita nikmati bersama serta tidak kalah dengan pesona alam diluar negeri. Bahkan para turis silih berganti datang ke Indonesia untuk menikmati wisata alamnya. Selain menikmatinya, mereka yang bukan kewarganegaraan Indonesia dengan kesadaran mereka sendiri pun mencoba dan turut menjaga kelestarian alam yang indah ini.
Tuhan telah memberikan porsinya masing-masing pada setiap Negara. Tuhan ingin menunjukkan pada hamba-Nya : ‘Alam ini indah di negeramu. Nikmati pesonanya dan jangan lupa jaga alam ini sebagai wujud rasa syukurmu.’.
Beruntung memang yang ngakunya pertama kali datang ke wisata alam baru dengan keadaan yang masih bersih, asri, dan indah saat dipandang. Saat mengabadikan momen dan di posting ke social media akan terlihat ‘wow’ ketika yang melihatnya. Seolah-olah mereka akan membuat planning kesana juga. Kesan pertama dari foto itu lah masyarakat ramai-ramai berkunjung dan menikmati alamnya. Namun, tanpa disadari ketika yang lain berbondong-bondong datang akan luput dan lupa dari kesadaran untuk menjaga kelestarian alamnya. Dengan seenaknya sendiri, mereka datang dengan membawa sejuta sampah dan merusak keindahan asli alamnya. Ngakunya karena tidak tersedia tempat sampah, mereka membuangnya sembarangan. Jangan jadikan alasan tidak ada tempat sampah untuk membuang sembarangan. Bisa toh dengan kita membawa kembali sampah kita dan membuangnya saat kita menemukan tempat sampah yang sebenarnya. Kalau seperti itu kan kelestarian alam kita akan tetap terjaga.
Bukan masalah baru jika membahas tentang sampah yang tak pernah terkendali di Indonesia. Akan tetapi, jika hal ini bisa ditanamkan dari diri sendiri atau sedini mungkin, Indonesia tidak akan terliput dari masalah-masalah yang diakibatkan dari sampah, misalnya banjir. Indonesia sendiri tidak pernah terhindar dari banjir setiap tahunnya. Salah satu contohnya di Jakarta. Hampir setiap tahun banjir yang disebabkan oleh sampah yang menumpuk dan menghambat saluran sungai. Hal seperti ini yang jangan sampai harus kejadian pada wisata alam kita. Mungkin tidak akan terjadi banjir jika membuang sampah di tempat wisata alam. Tapi sampah-sampah yang jika dibiarkan dalam jangkau waktu yang panjang akan menimbulkan kerusakan alam-alam di wilayah tersebut. Akan banyak biota alam yang mati bukan karena umurnya yang sudah terlalu tua namun mati sia-sia karena pengaruh sekitarnya yang tidak baik untuk pertumbuhannya.
Boleh saja kita menikmati akhir pekan dengan menikmati alam di pantai atau di gunung. Tapi jangan lupa untuk menjaga kebersihan alam itu sendiri. Pungut dan bawa sampah kita pulang agar ketika yang lain juga ingin berkunjung di lain waktu juga bisa merasakan how wonderful Indonesia’s nature saat pertama kali dikunjungi. Sehingga beberapa orang (termasuk turis) tidak memberikan kesan jelek pada wisata alam yang baru mereka kunjungi. Kalau kesannya bagus kan saat mereka menceritakannya pada orang lain kan juga bagus. Lalu pengunjung wisata alam Indonesia semakin ramai. Penghasilan dari warga sekitar juga berjalan dengan lancar nantinya.
Hal lain yang tidak boleh terbengkalai, juga harus adanya dukungan dari pihak pemerintah. Pihak pemerintah juga harus update wisata-wisata alam yang sedang ramai-ramainya di kunjungi oleh masyarakat. Atau malah semua tempat wisata alam yang ada di Indonesia terus di update. Setiap tempat pariwisata harus ada pengelolanya. Pengelolanya bisa memperkerjakan warga sekitar tempat wisata alam itu sendiri. Dengan adanya lowongan pekerjaan seperti itu bisa mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia. Selain itu, di setiap masing-masing tempat wisata juga harus diberikan tempat sampah sehingga masyarakat tidak mempunyai alasan lagi untuk membuang sampah sembarangan.
Jika kita bisa menjaga kelestarian diri kita sendiri dengan baik, juga harus bisa menjaga kelestarian lingkungan sekitan dengan baik pula sebagai wujud syukur kepada Tuhan yang telah memberikan keindahan pada kita dan alam ini!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung :D
Sukses selalu dan Salam Hormat :)
*)