IkLaN

IkLaN

Copas International

IkLaN

IkLaN

Jumat, 28 April 2017

Cara Mengasah Otak Anak

Editor : Ade Sulaeman

Membacakan buku cerita pada balita bisa membuat jaringan otaknya makin berkembang.

Intisari-Online.com – Membacakan buku cerita atau dongeng untuk si kecil ternyata tak hanya sekadar pengantar tidur saja.  Ternyata aktivitas itu rupanya juga bisa merangsang otak anak. Bahkan, meningkatkan perkembangan dan kinerja otaknya.

Menurut sebuah studi, anak yang terbiasa mendegarkan orang tuanya bercerita melalui buku, memiliki perkembangan jaringan otak yang lebih awal. Menurut Tzipi Horowitz-Kraus, program director pada Reading and Literacy Discovery Center di Cincinnati Children's Hospital, perkembagan neuron (sel pengantar impuls dalam sistem saraf) dapat tumbuh dengan baik. Alhasil,  menguntungkan anak dalam membaca di masa depan. 

 Sebaliknya, anak yang tidak dikenalkan dengan kebiasaan membaca, perkembangan jaringannya akan berlangsung lebih lambat. Saran dari The American Academy of, sebaiknya orangtua sudah mulai membacakan buku pada anaknya sejak mereka lahir. 

Tak hanya itu saja keajaiban membaca untuk anak. Menurut para peneliti di University of Chicago, membacakan buku kepada bayi dapat menciptakan koneksi sel otak yang berharga dan akan terus bertahan di sepanjang hidupnya. Wow! 

Anak-anak itu akan memiliki kosakata dan kemampuan mengenal huruf yang baik

enurut penelitian juga,  ketika kita membacakan anak buku cerita, daerah di bagian kiri otak anak menjadi lebih aktif. Area inilah yang terlibat dalam memahami arti dari kata-kata, konsep, dan memori.

Kata Horowitz-Kraus, studi ini menunjukkan perkembangan di daerah itu dimulai pada usia yang amat muda. Aktivitas otak di wilayah itu juga lebih tinggi pada anak yang orangtuanya suka membacakan buku. Nah, semakin banyak kita membaca untuk anak, neuron di otak akan tumbuh dengan baik.

Sebelum penelitian ini, ada juga penelitian yang menunjukkan kalau anak-anak akan memiliki kemampuan yang lebih baik pada berbagai macam hal, bila dikenalkan buku di usia dini.

 Menurut Dr. Barry Zuckerman, profesor pediatrics di Boston University School of Medicine, anak-anak itu akan memiliki kosakata dan kemampuan mengenal huruf yang baik. Selain itu, mereka juga dapat memusatkan perhatian dan berkonsentrasi dengan baik. Bahkan, lebih siap untuk pergi ke taman kanak-kanak. Mengagumkan, bukan? Itulah keistimewaan dari membaca.


Sumber : cnn.com

Author :
Ilham Pradipta M.

W M Transfer

W M Transfer

IkLaN