IkLaN

IkLaN

Copas International

IkLaN

IkLaN

Sabtu, 28 Oktober 2017

Kepri Carnival

Kepri Carnival

Hadir Meriah, Kepri Carnival Beri Warna Tersendiri dalam Festival Bahari Kepri 2017

Utami Evi Riyani, Jurnalis

Festival Bahari Kepri 2017 (Foto: Dede Kurniawan/Okezone)

JIKA berbicara tentang karnaval, yang akan terlintas di benak Anda pertama kali mungkin Jember Fashion Carnaval. Namun jangan salah, Kepulauan Riau juga memiliki karnaval yang tak kalah meriahnya dengan JFC. 

Karnaval yang disebut sebagai Kepri Carnival ini sudah tiga tahun digelar. Hari ini, Kepri Carnival digelar sebagai rangkaian dari Festival Bahari Kepri 2017 dengan start dan finish di halaman Gedung Daerah Tanjung Pinang. 

Sebanyak 100 peserta yang berasal dari Tanjung Pinang, Batam, dan Lingga ini menyuguhkan penampilan dengan kostum-kostum yang unik. Dengan tema besar Sang Sapurba, Kepri Carnival membawa warna tersendiri dalam Festival Bahari Kepri. 

Sebelum dimulai pada pukul 15.00 WIB, ribuan masyarakat Tanjung Pinang sudah memenuhi halaman Gedung Daerah untuk menyaksikan Kepri Carnival. Mereka ingin menjadi saksi salah satu event terbesar di Kepulauan Riau setiap tahunnya.

Ketua DPD AKARI (Asosiasi Karnaval Indonesia) Provinsi Kepri, Silvia Hilda Kusumaningtyas mengatakan, sebagian peserta dan kostumnya pernah ikut serta dalam Jember Fashion Carnaval 2016.

"50 orang di antaranya dan kostumnya sudah ke Jember Fashion Carnaval. Mereka sudah memperagakan busana dengan tema Sang Sapurba," ungkap Silvia saat ditemui Okezone di Gedung Daerah Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Sabtu (21/10/2017). 

Sang Sapurba sendiri merupakan salah satu tokoh raja terkenal dari Melayu. Ia adalah raja yang mengembangkan Kerajaan Melayu di Bintan dan membangun istana di Temasek yang sekarang dikenal sebagai Singapura.

Hingga kini, nama Sang Sapurba dan penerusnya, Sang Nila Utama tetap harum dalam masyarakat Melayu. Sehingga tak heran jika berbagai kesenian di tanah Melayu tak lepas dari tema Sang Sapurba.

Selain Sang Sapurba, ada beberapa tema kostum lainnya yang ditampilkan hari ini. Mulai dari bahari hingga kapal jung. Para pesertanya pun terdiri dari beragam usia mulai dari 5 tahun. 

Menurut Silvi, minat anak-anak terhadap dunia fashion dan karnaval semakin banyak. Sehingga tak sulit mengajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam karnaval besar.

"Mudah sekali. Sekarang minatnya semakin banyak. Memang sudah menjadi program kita untuk bekerja sama dengan sekolah. Dari fashion carnival, family carnival, company carnival, sampai student carnival," jelasnya. 

Ada delapan sanggar seni yang terlibat dalam karnaval ini. Di antaranya adalah Akari Cek Connon Lingga, Sanggar Aya Collections, Trendy Club, Rumah Kreasi, Sanggar Seni Duta Santarina, Silhouette model, Sangar Mitra Club, dan Sanggar Megat. 

Selain menampilkan kostum-kostum yang unik, Kepri Carnival juga menghadirkan beberapa pertunjukan kesenian, seperti boria, tari makyong, dan tari dangkong. Ada pula pertunjukan marching band dan drum band dari SMA Negeri 1 Tanjung Pinang.

(hth)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung :D
Sukses selalu dan Salam Hormat :)
*)

W M Transfer

W M Transfer

IkLaN